ANALISIS FAKTOR DEMAND MASYARAKAT DALAM PROGRAM JKN DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.32670/ht.v1i9.2034Keywords:
Faktor Demand, Masyarakat, Kepesertaan, Program JKNAbstract
Sistem Jaminan Sosial Nasional menetapkan bahwa jaminan sosial wajib bagi semua orang, meliputi: Jaminan kesehatan nasional melalui badan pengelola jaminan sosial, ikut serta dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional bersifat wajib karena semua warga negara Indonesia wajib adalah peserta. Partisipasi adalah salah satu dimensi yang dibangun WHO untuk dicapai Asuransi kesehatan universal. Permintaan adalah sejauh mana suatu produk/jasa diinginkan didukung oleh kelayakan ekonomi dan kesediaan untuk membayar untuk membeli atau Manfaatkan layanan ini. Faktor yang mempengaruhi permintaan antara lain faktor predisposisi, dukungan dan kebutuhan. Tujuan penelitian untuk mengetahui factor demand yang berhubungan dengan kepesertaan JKN. Metode penelitian menggunakan literature review. Metode yang digunakan berupa metode naratif, dengan mengkaji dan menganalisis hasil penelitian terkait dengan faktor demand masyarakat dalam JKN di Indonesia. Jurnal yang digunakan berjumlah 25 jurnal. Hasil penelitian menunjukkan Berdasarkan review dari 25 jurnal yang diperoleh ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kepesertaan JKN yaitu pengetahuan ,pendapatan,sikap masyarakat, dan Pendidikan.
References
Agustina, Z., A., Laksmiarti, T., & Effendi, D., E. (2018). Pemilihan Metode Sosialisasi Sebagai Upaya Peningkatan Kepesertaan Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Mandiri. Media Litbangkes. Volume 28(1), 33-38.
Aprilia, S., & Raharjo, B., B. 2021. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Mandiri. IJPHN 1 (3) 713-721.
Ariska, N., dkk. 2016. Analisis Demand Masyarakat Pesisir terhadap Kepesertaan pada Jaminan Kesehatan Nasional di Kecamatan Puger Kabupaten Jember Tahun 2016. Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2016.
Asrinawaty & Mahmudah. (2021). Hubungan Persepsi Masyarakat Dengan Kepesertaan JKN Mandiri Di Wilayah Kerja Puskesmas Perawatan Bakau Tahun 2021. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat. Volume 8(2), 191-195.
Asy’ari, Y., dkk. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan JKN Di Desa Citaringgul. Jurnal Fisioterapi dan Kesehatan Indonesia. Volume 2(1), 125-134.
Damayanti, D., L & Raharjo, B., B. 2020. Keikutsertaan Masyarakat dalam Jaminan Kesehatan Nasional Mandiri. HIGEIA 4 (Special 4) 824-834.
Dewi, A., Ghufron, A., & Bhisma, M. (2019). Differences In Attitude Of Urban And Rural Residents In Accepting National Health Insurance. Journal of Biology, Agriculture and Healthcare, 4(14), 32–40.
Dinillah, N., dkk. (2022). Hubungan Antara Persepsi Masyarakat Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Peserta Jaminan Kesehatan Nasional Puskesmas Sempaja. Jurnal Verdure. Volume 4(1), 129-137.
Ernawati, T., & Uswatul, D. (2019). Hubungan Kepesertaan JKN Mandiri Dengan Pendapatan, Pengetahuan, Persepsi, Akses, Dan Kepercayaan Masyarakat Suku Sakai Di Desa Petani Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis Tahun 2018. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia. Volume 8(1), 25-29.
Giena, V., B., Sulastry, N., dan Keraman, B. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Menjadi Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Di Wilayah Puskesmas Kembang Seri Bengkulu Tengah. Jurnal Sains Kesehatan. Volume 26(2), 39-52.
Handayani, W., D., dkk. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Ulin Tahun 2021. Diploma Thesis: Universitas Islam Kalimantan MAB.
Haning, E., dkk. 2018. Analisis need dan demand pelayanan kesehatan pada Puskesmas siwalankerto kota surabaya di era jkn. http://dx.doi.org/10.22435/hsr.v2Ii3.431.
Harlinisari, R. (2021). Analisis Penyebab Rendahnya Kepesertaan Mandiri Pada Program Jaminan Kesehatan Nasional. Jurnal Human Care. Volume 6(1), 120-129.
Imanuddin, B., dkk. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dengan Kepesertaan Program JKN-KIS Di Wilayah Kerja Puskesmas Bantuil Tahun 2021. Diploma Thesis: Universitas Islam Kalimantan MAB.
Irvan, M., dkk. (2021). Hubungan Karakteristik, Persepsi, Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepesertaan JKN Mandiri Di Puskesmas Perawatan Bakau Kabupaten Kotabaru Tahun 2021. ePrints UNISKA: Respository Universitas Islam Kalimantan.
Kementrian Kesehatan RI. (2015). Keputusan Menteri Kesehatan RI No. HK.02.02/MENKES/52/2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019. Diakses dari http://www.depkes.go.id/resources/download/info-publik/Renstra-2015.pdf
Kurniawan, W., Rachmayanti, D., R. 2018. Identifikasi penyebab rendahnya kepesertaan jkn pada Pekerja sektor informal di kawasan pedesaan. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia Volume 6(1), 33-39.
Kusimaningrum, A., & Axinar,. M. 2018. Kepesertaan masyarakat dalam jaminan kesehatan Nasional secara mandiri. Higeia 2 (1) 149-160.
Laila, J., dkk. 2010. Determinan Keputusan Pekerja Mandiri menjadi Peserta Jaminan Kesehatan Nasional. Disease Prevention and Public Health Journal. Volume 14(1), 21-29.
Lestari, N., P. (2020). Keikutsertaan Masyarakat Dalam BPJS Mandiri.T.tt.
Lia, L., A., dkk. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Masyarakat Menjadi Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Ulin Kota Banjarbaru Tahun 2021. Diploma Thesis: Universitas Islam Kalimantan MAB.
Luthfia, A., dan Husna. (2018). Analisis Faktor Kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional Di Desa Pasireurih. Hearty Jurnal Kesehatan Masyarakat. Volume 6(2), 1-12.
Nadhiroh, E., U., & Indrawati, F. (2021). Determinan Kepemilikan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Pada Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Grobogan Kabupaten Grobogan. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal). Volume 9(6), 802-809.
Nadiyah, H., Subirman, dan Lusiana., S., D. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepesertaan Program JKN Di Wilayah Kerja Puskesmas Remaja Kota Samarinda. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia. Volume 6(1), 66-72.
Niha,R.,M,dkk .2018. Hubungan karakteristik individu dan pengetahuan tentang Jaminan kesehatan nasional-kartu indonesia sehat (jkn-kis) Dengan status kepesertaan masyarakat dalam program jkn-Kis di kecamatan singkil kota manado. Jurnal KESMAS, Vol. 7(5).
Nurvita, S. (2019). Gambaran Kepesertaan JKN Tahun 2019. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia. Volume 7(3), 217-222.
Paramitha, C., A., dkk. (2021). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepesertaan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) Di Kabupaten Banjar. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia. Volume 8(1), 19-23.
Purwandari, S. I., & Maharani, C. (2015). Analisis Sikap Pekerja Informal Non PBI yang Belum Terdaftar Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 2014 di Kabupaten Brebes. Unnes Journal of Public Health, 4(2), 84–91.
Putro, G., & Barida, I. (2017). Manajemen Peningkatan Kepesertaan dalam Jaminan Kesehatan Nasional pada Kelompok Nelayan Non Penerima Bantuan Iuran ( Non PBI ). Media Litbangkes, 27(1), 17–24. Retrieved from
Sukma, M., S. 2020. Faktor-faktor yang mempengaruhi demand masyarakat terhadap pelayanan kesehatanpada jaminan kesehatan nasional di puskesmas padang bulan. Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat.
Wardana, B., K., dan Suharto. (2017). Hubungan Pendidikan dan Pengetahuan Peserta BPJS Di Kelurahan Rowosari Dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Rowosari. Jurnal Kedokteran Diponegoro. Volume 6(1), 46-53.
Wildayati, Noorhidayah, Riza, Y. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Masyarakat Menjadi Peserta JKN-KIS Di Wilayah Kerja Puskesmas Pulau Kupang Kabupaten Kapuas. Diploma Thesis: Universitas Islam Kalimantan MAB.
