OPTIMALISASI FINANCIAL TECHNOLOGY (FINTECH) DALAM PENGEMBANGAN ZISWAF PADA BAZNAS KAB. MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah produk fintech dapat memaksimalkan potensi ziswaf, mengetahui sejauh mana produk fintech mendorong sektor filantropi islam dan mengetahui optimalisasi fintech di sektor filantropi islam untuk pengembangan ziswaf di Baznas Mandailing Natal. penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian lapangan (field research). Sumber data terdiri dari data primer dan sekunder yang diperoleh melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fintech memiliki potensi besar dalam memaksimalkan potensi ziswaf dilihat dari akumulasi dana zakat,infaq, sedekah dan wakaf yang terus meningkat. Dengan munculnya inovasi fintech, pemberi dana dapat menyalurkan dana secara mudah dan mengetahui kinerja lembaga pengelola hal ini akan meningkatkan kepercayaan dan kepuasan mereka terhadap lembaga filantropi islam salah satunya Baznas Mandailing Natal. Fintech di Baznas Mandailing Natal sudah optimal menggunakan Transfer ZIS, QRIS dan DANA yang dilakukan secara efektif dan efisien juga sudah mencapai target tahunan dari Baznas Mandailing Natal. Di tahun 2018 mencapai Rp. 128.985.035, meskipun sempat mengalami penurunan tahun 2019 di tahun kedua penggunaanya.Namun ditahun-tahun berikutnya mengalami peningkatan sampai tahun 2021 mampu terkumpul Rp. 230.109.000, angka tersebut sudah mencapai target dan bisa dikatakan optimal karena mengalami peningkatan dengan nilai maksimal.