Manajemen Pelayanan Publik Pada Mall Pelayanan Publik di Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat
DOI:
https://doi.org/10.32670/coopetition.v11i2.116Keywords:
Public Service Malls.Abstract
The Local Government Program is accelerating bureaucratic reform for the development of electronic governance in information technology systems. This proves that the government is trying to improve the quality of services to the community. Law Number 25 of 2009 concerning public services as a manifestation of the demands of the community in providing quality services that are efficient and effective. This, as a breakthrough and innovation was realized by the Regulation of the Minister of Administrative Reform number 23 of 2017 concerning the implementation of Public Service Malls (MPP) in the implementation of services for the community in Sumedang Regency with a total of 360 services for 23 agencies and a total number of 88,926 visitors. Problems encountered in public service malls are related to the server that is used and the lack of public use of facilities.
Downloads
References
Anwar, M. K. Arief, (2018). Implentasi Mal Pelayanan Publik/ MPP Mewujudkan Kota Ramah Pelayanan Publik / KRPP.
Arief, Muhtosim. Olson dan Dover 2007. Pemasaran Jasa dan Kualitas pelayanan. Malang: Banyumedia Publishing.Brawijaya Press.
Gerson, Richard. F. 2007. Mengukur Kepuasan Pelanggan, Jakarta: PPM.
Gibson, James L., J.M. Ibancevich, J.N. Donnelly. 1996. Organisasi: Perilaku Struktur dan Pasolong, Harbani. 2007. Teori Administrasi Publik. Banudng : Alfabeta
Ibrahim, 2008 Administrasi pelayanan publik untuk publik. Bandung. Alfabeta. Hlm. 19
Kotler dalam Arief (2007) Manajemen Pemasaran, Edisi 11 jilid 1 dan 2 Pemasaran, Jakarta: PT. Indeks, Jakarta.
Kotler, Philip. 2005. Manajemen Pemasaran, Edisi 11 jilid 1 dan 2 Pemasaran, Jakarta: PT. Indeks,Jakarta. 23 Ibid Hal. 4
Lele Arief, Muhtosim. Olson dan Dover 2007.Pemasaran Jasa dan Kualitas Pelayanan. Malang: Banyumedia Publishing.Brawijaya Press.
Lupiyadi, Rambat. 2006. Manajemen Pemasaran jasa Teori Dan Praktik. Jakarta: Salemba Empat.
Moenir, H.A.S. 2000. Manajemen Pelyanan Umum di Indonesia. PT. Bumi Aksara, Jakarta.
Mukhtar. (2013). Metode Praktis Penelitian Deskriptif Kualitatif. Referensi (GP Press Group).
Mulyadi, Deddy Dkk. 2016. Administrasi publik untuk pelayanan publik ( konsep dan praktik administrasi dalam penyususnan SOP, standart pelayanan, etika pelayanan, inovasi untuk kinerja birokrasi. Bandung. Alfabeta. Hlm. 39
Nazir, Moh. 2014. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
Prasojo, E. & T. K. (2008). Reformasi Birokrasi dan Good Governance : Kasus Best Practices dari Sejumlah Daerah di Kabupaten Sumedang 5 Th International Symposium of Jurnal Antropologi Indonesia, Banjarmasin, 1–15. Proses. Erlangga , Jakarta.
Prosiding Seminar Nasional Kebijakan Dan Perencanaan Kota Berwawasan Kesehatan,151–162.
Ratminto & Atik Septi Winarsih, Manajemen Pelayanan, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016),hlm 1
Ratminto dan Atik Septi Winarsih. 2005. Manajemen peleayanan pengembangan model konseptual, penerapan citizen’s charter dan standart pelayanan minimal. Yogyakarta. Pustaka pelajar.hlm 2.
Rinaldi , Runi. 2012. Analisis kualitas pelayanan publik. Vol 1. No 1.
Safroni, Ladzi, winarsih 2012. Manajemen dan informasi pelayanan publik dalam konteks birokrasi Kabupaten Sumedang Malang. Aditiya publisisng. Hal. 45.
Saggaf, Said,,Rahmayanty dkk, (2018). Reformasi Pelayanan Publik di Negara Berkembang. CV Sah Media.
Sedarmayanti dan Syarifudin Hidayat. 2011. Metode Penelitian. Bandung: CV. Mandar Maju.
Sinambela, L. P. (2008). Reformasi Pelayanan Publik : Teori, Kebijakan, dan Implementasi. PT Bumi Aksara.
Sinambela, Lijan Poltak. 2010. Reformasi Pelayanan Publik, Jakarta: PT. Bumi Aksara
Sujardi 2011. pengembangan kinerja pelayanan publik. Bandung. PT. Refika aditama.Hlm.7.
Sugiyono 2010, Metode penelitian kualitatif dan kuantitaf,.Bandung. Refika hlm.11
Tjiptono, (2006).. Prinsip-Prinsip Total Quality Service, Yogyakarta : Andi
Tjiptono, Fandy dan Diana, Anastasia. 2003. Total Quality Management. Yogyakarta: Andi.
Umam, U. dan A. (2020). Efektivitas Mal elayanan Publik (MPP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam Pelaksanaan Pelayanan Publik. Jurnal Humaniora, Vol.4 (No.1 April 2020), 160–165.
Landasan Hukum
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perizinan Terpadu Satu Pintu
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Keputusan Menteri PANRB Nomor 135 Tahun 2017 tentang Penetapan Percontohan Mal Pelayanan Publik
Keputusan Menteri PANRB Nomor 11 Tahun 2018 tentang Penetapan Lokasi Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik.
Keputusan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 Tentang Pedoman Standart Pelayanan
Keputusan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara No/KEP//25/M.PAN/2/2014 Tentang Pedoman Standart Pelayanan
Peraturan Bupati Sumedang. Nomor 85 Tahun 2019. Tentang. Mal Pelayanan Publik.
Social media
Tribun Kabupaten Sumedang: Pembangunan Mal Pelayanan Publik, 2018
https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/ mal-pelayanan-publik-sumedang-siap-diresmikan
Humas MENPANRB. (2019b). Mal Pelayanan Publik Sumedang,Jembatan Antara Masyarakat dengan Pemerintah.
https://-terkini/mal-pelayanan-publik sumedang-jembatan-antar-amasyarakat-dengan-pemerintah
Humas MENPANRB. (2018). Kementerian PANRB Gelar Survey Kemudahan Berusaha di 10 Kota.