PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI SEGITIGA DI KELAS VII MTS. AMIN DARUSSALAM TEMBUNG TAHUN AJARAN 2021/2022
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah Pengaruh Model
Pembelajaran Kooperatif tipe Time Token Terhadap Motivasi Belajar
Matematika Siswa Pada Materi Segitiga Di Kelas VII MTs.Amin Darussalam
Tembung Tahun Ajaran 2021/2022 sedemikian sehingga hasil belajar juga
meningkat. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random
sampling dengan mengambil 2 kelas dari 5 kelas secara acak, maka terpilih kelas
VII-1 sebagai kelas eksperimen yang diajar menggunakan model pembelajaran
Kooperatif tipe time token dan kelas VII-2 sebagai kelas kontrol yang diajar
menggunakan model pembelajaran konvensional. Dari pengujian yang
dilakukan diperoleh bahwa data dalam penelitian kedua sampel berasal dari
populasi yang berdistribusi normal,homogeny dan linear, Dari hasil penelitian
setelah diberikan perlakuan selama dua kali pertemuan, yaitu pada kelas
eksperimen yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe time
token diperoleh nilai rata-rata sebesar 85,67 dan kelas kontrol yang diajar
menggunakan model pembelajaran konvensional diperoleh nilai rata-rata
sebesar 71,33. Untuk uji hipotesis digunakan uji regresi linear sederhana dari
hasil perhitungan, maka diperoleh F hitung 88,872 tingkat signifikansi sebesar
0,000 <0,05, maka tolak H0 dan terima Ha . Kemudian diperoleh nilai R square
sebesar 0,961 artinya model pembelajaran kooperatif tipe time token
berpengaruh terhadap motivasi belajar matematika siswa kelas VII MTs.Amin
Darussalam Tembung Tahun Ajaran 2021/2022 sebesar 96,1%.
Article Details
References
Ahmad, E. (2018). Motivasi Belajar Siswa SMK N 1 Payakumbuh dalam Pembelajaran Renang: Jurnal.unimed.ac.id. 2(2), 133–139.
Deli,Maida. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Search Solve Create Share (Sscs) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas VII-2 Smp Negeri 13 Pekanbaru. Jurnal Primary Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau.4(1),71-78
Emda, A. (2017). Kedudukan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran. Lantanida Journal
Hamzah B Uno. (2011). Teori Motivasi dan Pengukurannya.Jakarta:Bumi Aksara
Hamzah & Muhlisrarini. (2014). Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Huda, M. (2017). Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Idzhari,a.(2016).Peranan Guru dalam Menigkatkan Motivasi Belajar Siswa.Jurnal Office:Jurnal Pemikiran Ilmiah dan Pendidikan Administrasi Perkantoran.2(2),221-228.
Iskandar. (2009). Psikologi Pendidikan: Sebuah Orientasi Baru. Jakarta: Gaung Persada Press.
Istarani. (2018). Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.
Kompri. (2018). Motivasi Pembelajaran Perspektif Guru Dan Siswa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Kurniasih, I., & Sani, B. (2016). Ragam Pengembangan Model Pembelajaran Untuk Peningkatan Profesionalis Guru. Yogyakarta: Kata Pena.
Kusumawati, N. (2017). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Dengan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas IV SDN Bondrang Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo. Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, 2(1), 1–12.
Lomu, L., & Widodo, S. A. (2018). Pengaruh Motivasi Belajar Dan Disiplin Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika Etnomatnesia, 0(0), 745–751.
Mulyasa, E. (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nahdi, D. (2019). Keterampilan Matematika Di Abad 21. Jurnal Cakrawala Pendas, 5(2), 133–140.
Perawati, S. (2019). Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Time Token Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Di SMP Negeri 1 Angkola Sangkunur. Mathedu, 2(1), 50–54.
Rahmawati, R. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Piyungan Pada Mata Pelajaran Ekonomi Tahun Ajaran 2015/2016. Jurnal Pendidikan Dan Ekonomi, 5(4), 326–336.
Rismawati, M. (2016). Mengembangkan Peran Matematika sebagai Alat Berpikir Ilmiah Melalui Pembelajaran Berbasis Lesson Study. Edukasi, 7(2), 203- 215
Sardiman.2016.Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.Jakarta:Rajawali Press
Shoimin, A. (2019). Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikuum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Slavin,R.E.(2016).Cooperative Learning.Bandung:Nusa Media.
Sudjana. (2009). Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugianto,dkk.(2014). Perbedaan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan STAD ditinjau dari Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematis siswa SMA.Jurnal Didaktik Matematika.(1),96-128
Sugiyono. (2015). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Suprihatin Siti. (2015). Upaya Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa (online). Jurnal Program Studi Pendidikan Ekonomi, 3(1), 73–82.
Trianto. (2017). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, dan Kontekstual. Jakarta: Kencana.
Yunas, Tsabit Bisma, M. A. R. (2018). Kemampuan mengajar Guru Dan Motivasi Belajar Fisika Pada Siswa Di Yogyakarta (online). Jurnal Psikologi, 1(2).