EVALUASI DESAIN DRILL STRING PEMBORAN BERARAH SUMUR X LAPANGAN Y
DOI:
https://doi.org/10.32670/ht.v2iSpesial%20Issues%201.1124Abstract
Pemboran berarah (directional drilling) adalah suatu teknik pemboran dengan membelokan lintasan lubang bor pada koordinat tertentu menuju ke suatu target koordinat di bawah permukaan yang tidak terletak secara vertikal di bawah titik bor. Pemboran berarah sumur PB-02 memiliki perencanaan titik belok (KOP) pada kedalaman 350 ft dengan BUR maksimal 3˚/100ft. Target berada di kedalaman 6800 ftMD dengan sasaran Formasi Bekasap. Perencanaan desain drillstring ini dilakukan karena pada setiap operasi pemboran berarah ditemui beberapa kendala seperti fatigue, putus, dan twisting. Dalam desain drillstring Sebelum melakukan analisis, terlebih dahulu dilakukan kajian terhadap beberapa referensi yang dijadikan dasar dalam pencegahan problem drlilstring, yaitu berupa jurnal, buku yang relevan dengan objek data permasalahan di lapangan sebelum divalidasi dengan data yang dibutuhkan dalam proses analisis.Sunur X memiliki kedalaman target 6418 ft dengan total kedalaman 6800 ft. Sumur ini akan dilakukan pemboran dengan sistem directional driling dengan kedalaman kick off point 350ft, mulai dibentuk sudut kemiringan dengan build up rate sebesar 3˚/100ft, inclination sebesar 40.09˚ sehingga sudut akan di bentuk dari 0˚ hingga 40.09˚ sepanjang kick off depth hingga end of build sebesar 1616.2 ft.Berdasarkan data perhitungan re desain nilai torsi, tension, drag, collapse, buckling dan neutral point dalam batas aman pada kondisi temperature dan pressure tertentu. sehingga tidak terjadi masalah pada drill string saat directional drilling berlangsung. Semua parameter pada drill string masih bearada pada nilai yang optimal sesuai desain yang ada, sehingga drill string layak digunakan pada kegiatan pemboran directional sumur X.
References
Arikunto, Suharsimi. (2016). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ayoib, C. A., & Nosakhare, P. O. (2015). Directors culture and environmental disclosure practice of companies in Malaysia. International Journal of Business Technopreneurship, 5(1), 99–114.
Hermanto, B. (2012). Pengaruh Prestasi Trainin, Motivasi Dan Masa Kerja Teknisi Terhadap Produktivitas Teknisi Di Bengkel Nissan Yogyakarta, Solo, dan Semarang. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Primack, H.S. (1983). Method of Stabilizing Polyvalent Metal Solutions. US Patent No. 4,373,104.
Roeva, O. (2012). Real-World Applications of Genetic Algorithm. In International Conference on Chemical and Material Engineering. Semarang, Indonesia: Department of Chemical Engineering, Diponegoro University
Rohmawati, L. (2019). Pengaruh Pengawas dan Direksi Wanita Terhadap Risiko Bank Dengan Kekuasaan CEO Sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Bank Umum Indonesia). Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 4(9), 26–42.
Rukiyah, A. Y., & Yulianti, Lia. (2014). Asuhan Kebidanan Kehamilan Berdasarkan Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta Timur: CV. Trans Info Media.
Wang, Ning Tao, Huang, Yi Shin, Lin, Meng Hsien, Huang, Bryan, Perng, Chin Lin, & Lin, Han Chieh. (2016). Chronic hepatitis B infection and risk of antituberculosis drug-induced liver injury: Systematic review and meta-analysis. Journal of the Chinese Medical Association, 79(7), 368–374