IMPLEMENTASI MANAJEMEN ASET TETAP PADA KOPERASI FUNGSIONAL DALAM UPAYA OPTIMALISASI PEMANFAATAN ASET TETAP

Main Article Content

Udin Hidayat
Sugiyanto ikhsan
Inne Risnaningsih
Toufiq Agung Pratomo

Abstract

PKP-RI Kabupaten Garut merupakan koperasi sekunder yang beranggotakan koperasi pegawai primer yang tersebar di Kabupaten Garut. PKP-RI Kabupaten Garut memiliki tiga unit usaha yaitu unit simpan pinjam, unit usaha wisma, dan unit usaha apotek.mLatar belakang dari penelitian ini adalah menurunnya pendapatan wisma pada tahun 2017, hal ini menunjukkan bahwa pemanfaatan aset wisma kurang optimal. Kurang optimalnya pemanfaatan wisma tersebut diduga karena pelaksanaan manajemen aset pada koperasi belum sepenuhnya dilaksanakan dengan benar dan masih terdapat aset wisma yang tidak dipergunakan dan dimanfaatkan oleh koperasi. Metode penilitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan model pendekatan studi kasus yang akan mendeskripsikan setiap faktor-faktor yang terkait melalui wawancara, observasi dan studi pustaka. Informan dalam penelitian ini adalah pengurus atau pengelola yang berada pada PKP-RI Kabupaten Garut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PKP-RI Kabupaten Garut telah melaksanakan seluruh tahapan dari manajemen aset, namun ada tiga tahapan yang tidak sesuai dengan pelaksanaan yang seharusnya yaitu tahap penilaian aset, legal audit, dan pengapusn aset. Selain itu optimalisasi pemanfaatan aset pada koperasi belum terlaksana dengan baik, karena masih ada beberapa aset yang idle dan tidak dimanfaatkan dengan baik oleh koperasi.

Article Details

How to Cite
Udin Hidayat, Sugiyanto ikhsan, Inne Risnaningsih, & Toufiq Agung Pratomo. (2021). IMPLEMENTASI MANAJEMEN ASET TETAP PADA KOPERASI FUNGSIONAL DALAM UPAYA OPTIMALISASI PEMANFAATAN ASET TETAP. Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, 1(2), 247–262. https://doi.org/10.32670/ht.v1i2.1061
Section
Articles

References

A. Gima Sugiama. 2013. Manajemen Aset Pariwisata. Bandung: Guardaya Intimata.

Amirullah. 2015. Pengantar Manajemen. Jakarta: Mitra Wacana Media

Andang K. Ardiwijaya. 2001. Kiat Meningkatkan Loyalitas-Partisipasi Anggota Koperasi.

Bandung: Dinas KUKM Provinsi Jawa Barat.

Doli D. Siregar. 2004. Manajemen Aset. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hanel, Alfred. 2005. Organisasi Koperasi. Jakarta: Graha Ilmu.

International Cooperative Alliance (ICA). 2002. Jati Diri Koperasi ICA Cooperative

Identity Statement Prinsip-prinsip Koperasi untuk Abad ke-22 Terjemahan

Pengantar Ibnoe Soedjono. Lembaga Studi Pengembangan Perkoperasian Indonesia

(LSP2I).

Ismail Solihin. 2009. Pengantar Manajemen. Jakarta: Erlangga.

Kasmir. 2008. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Edisi Revisi 2008. Jakarta: PT.

RAJAGRAFINDO PERSADA.

Malayu S. P. Hasibuan. 2011. MANAJEMEN: Dasar, Pengertian, dan Masalah. Jakarta: PT

Bumi Aksara.

Mamduh Hanafi dan A. Halim. 2007. Analisis Laporan Keuangan Edisi 3. Yogyakarta: UPP

STIM YKPN.

Muhammad Firdaus dan Agus Edhi Susanto. 2004. PERKOPERASIAN Sejarah, Teori &

Praktek. Bogor: Ghalia Indonesia.

Ninik Widiyanti dan Y.W. Sunindhia. 2008. Koperasi dan Perekonomian Indonesia

Cetakan kelima. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Ramudi Arifin. 2013. Koperasi Sebagai Perusahaan. Bandung: IKOPIN PRESS.

Rudianto. 2010. Akuntansi Koperasi (Konsep dan Teknik Penyusunan Laporan Keuangan

Edisi Kedua). Jakarta: Erlangga.

Subandi. 2011. Ekonomi Koperasi (Teori dan Praktik). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian.

Bandung: Fokusmedia.

Zaki Baridwan. 2013. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.