Pengaruh penerapan standar akuntansi pemerintahan, kinerja keuangan, opini audit, dan pencegahan fraud terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
The purpose of this study was to examine the effect of the influence of the application of Government Accounting Standards, Financial Performance, Audit Opinion, And Fraud Prevention on The Quality of Local Government Financial Reports. This research is a quantitative study. The population used is the audited financial statements of district/city government throughout Central Javwa in 2018-2020. This study uses secondary data sourced from the website of each local government. Purposive sampling is the method used in this study to obtain 105 samples of observational data from 35 districts/cities government throughout Central Java. In this study, the data analysis technique used is logistic regression analysis. This study shows the results that the application of Accounting Standards and Audit Opinions has a positive and significant effect on The Quality of Local Government Financial Reports. Meanwhile, Financial Performance have no positive and significant effect on The Quality of Local Government Financial Reports and Fraud Prevention have no negative and significant effect on The Quality of Local Government Financial Reports.
Article Details
References
Anjani, I. A. P., Suriani, K., Widyasih, S., Mahayoni, K., Utama, G. B., & Putra, I. G. A. Y. D. (2018). Pengaruh pengawasan keuangan pada daerah-daerah di Indonesia terhadap tingkat korupsi di Indonesia. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Humanika, 8(1).
Ardila, I., & Putri, A. A. (2015). Analisis kinerja keuangan dengan pendekatan value for money pada pengadilan Negeri Tebing Tinggi. Jurnal Riset Akuntansi Dan Bisnis, 15(1).
Jati, B. P. (2019). Pengaruh penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Wahana: Jurnal Ekonomi, Manajemen Dan Akuntansi, 22(1), 1–14.
Langelo, F., Saerang, D. P. E., & Alexander, S. W. (2015). Analisis penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual dalam penyajian laporan keuangan pada pemerintah kota bitung. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 3(1).
Manik, T., & Kusasi, F. (2019). Kualitas laporan keuangan dan pencegahan fraud di Provinsi KEPRI. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Finansial Indonesia, 3(1), 17–32.
Naopal, F., Rahayu, S., & Yudowati, S. P. (2017). Pengaruh karaktersitik daerah, jumlah penduduk, temuan audit, dan opini audit terhadap pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah. Assets: Jurnal Ekonomi, Manajemen Dan Akuntansi, 7(1), 56–68.
Ningtyas, P. E., & Widyawati, D. (2015). Pengaruh efektivitas penerapan standar akuntansi pemerintahan terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Jurnal Ilmu Dan Riset Akuntansi (JIRA), 4(1).
Pemerintah Republik Indonesia. (2010). Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Pemerintah Republik Indonesia. (2013). Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah.
Rahmayuni, S. (2018). Analisis pengaruh fraud diamond terhadap kecurangan laporan keuangan (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2013-2016). Jurnal Akuntansi, 6(1).
Ratifah, I., & Ridwan, M. (2014). Komitmen organisasi memoderasi pengaruh sistem akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan. Trikonomika Journal, 11(1), 29–39.
Republik Indonesia. (2003). Undang – undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara.
Sinaga, M. H., & Saragih, M. (2021). Analisis laporan keuangan untuk menilai Kesehatan Koperasi Serba Usaha (KSU) Mekar Sari Pematangsiantar. Jurnal Ilmiah AccUsi, 3(1), 1–15. https://doi.org/10.36985
Sugiyono. (2014). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Utami, S. R., & Sulardi, S. (2019). Pengaruh karakteristik pemerintah daerah, opini audit, dan rasio kemandirian terhadap pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah. Jurnal Akuntansi Dan Bisnis, 19(2), 253–263.