Pengaruh pengampunan pajak, pemahaman peraturan perpajakan, pemahaman akuntansi, kualitas pelayanan fiskus terhadap kepatuhan wajib pajak dengan preferensi risiko sebagai variabel moderating
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
The purpose of this research is to discover the influence of tax amnesty, tax regulations understanding, accounting understanding, fiscal service on taxpayer compliance with risk preference as a moderating variable. The population on this research is Corporate Taxpayer (Entity Taxpayer) which is still active. There are 100 Corporate Taxpayer questioners as the sample. This research applied SEM PLS (SmartPLS3) as the research method. The results of the study indicate that tax amnesty, understanding of tax regulations, understanding of accounting, quality of tax service services have a significant effect on taxpayer compliance, risk preferences are able to moderate the effect of understanding tax regulations on taxpayer compliance, but risk preferences cannot moderate the effect of tax amnesty, the effect of between the understanding of accounting, the influence of the quality of tax services on taxpayer compliance.
Article Details
References
Adiasa, N. (2013). Pengaruh Pemahaman Peraturan Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Preferensi Risiko sebagai Variabel Moderating. Accounting Analysis Journal, 2(3).
Alabede, J., Affrin, Z., and Idris, K. (2011). Tax Service Quality and Tax Compliance in Nigeria : Do Taxpayer’s Financial Condition and Risk Preference Play Any Moderating Role. European Journal of Economics Finance and Administrative Sciences, 35, 90–108.
Ardyanto, A.A dan Utaminingsih, N.S. 2014. Pengaruh Sanksi Pajak dan Pelayanan Aparat Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Preferensi risiko Sebagai Variabel Moderasi. Accounting Analysis Journal Vol.3, No.2. Januari.Semarang: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.
Aryobimo, P. T. (2012). Pengaruh Persepsi Wajib Pajak tentang Kualitas Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Kondisi Keuangan Wajib Pajak dan Preferensi Risiko sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Semarang). Diponegoro Juornal Of Accounting.
Cahyani, L. P. (2019). Pengaruh Tarif Pajak, Pemahaman Perpajakan, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana.
Dwimulyani, P. N. (2019). Pengaruh Sosialisasi Pajak, Pelayanan Fiskus dan Sanksi Pajak terhadap Kinerja Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Dengan Kepatuhan Wajib Pajak Sebagai Variable Intervening. Prosiding Seminar Nasional Pakar ke-2 Tahun 2019, 2615-2584.
Dwimulyani, S. Y. (2018). Factor Affecting Individual Taxpayer Compliance With Practice Self Assesment system as Intervening Variable. Journal Of Enterpreneurship, Business and Economics, 116-143.
Dyah Ayu Paramitha, A. K. (2018). Risk Preferences Sebagai Variabel Moderating Faktorfaktor Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Yang Melakukan Pekerjaan Bebas Pada KPP Pratama Kota Kediri. Seminar Nasional dan Call For Paper .
Dyah Sawitri, T. S. (2019). The Effect Of Amnesty Tax Policy And Tax Sanction On Taxpayer Compliance Through Motivation. International Conference Of Organizational Innovation (ICOI), 464-469.
Ega Mawarni Puji Lestari, L. B. (2018). Pengaruh Pelayanan Pajak Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Kesadaran Membayar Pajak Sebagai Variable Intervening. Journal Of Accounting .
Ernawati, S. J. (2019). Factors That Influence Tax Compliance of Taxpayer Trading Business Agency in. Advances in Economics, Business and Management Research, volume 64.
Ghozali, Imam. (2016). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS. 21 Update PLS Regresi. Semarang: Badan Penerbit Universitas. Diponegoro.
Gunadi. 2016. Panduan Komprehensif Pajak Penghasilan. Jakarta: Bee Media Indonesia. Edisi Revisi.
Hermanto, O. L. (2018). The Effect Of Tax Amnesty and Taxpayer Awareness to Taxpayer Compliance with Financial Condition as Intervening Variable. International Research Journal of Management, IT & Social Sciences, 227-236.
Huda Trihatmoko, M. R. (2020). Pengaruh Pemahaman Akuntansi dan Pemahaman Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak pada KPP Pratama Madiun. EJurnal Akuntansi.
Leviana, H. (2019). Seputar Pengampunan Pajak di Indonesia Dulu dan Kini. Banjarmasin: PT. Grafika Wangi Kalimantan.
Mardiasmo. (2016). Perpajakan Edisi Terbaru 2016. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Mareti, D. E. (2019). Pengaruh Pemahaman Peraturan Perpajakan, Kualitas Pelayanan Fiskus, Sanksi Pajak dan Tax Amnesty Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Preferensi Risiko Sebagai Variable Moderasi. Prosiding Seminar Nasional Pakar ke2 , 2615-3343.
Noviana, C. A. (2019). The Effect of Tax Yowledge, Service Tax Autorities and Tax Penalties Firmness Of Comliance in Meeting Their Income Tax Liability With An Awareness Of Paying Taxes As An Intervening Variable. Journal Of Taxation Analysis and Review (JTAR), 96-117.
Pakpahan, Y. E. (2015). Pengaruh Pemahaman Akuntansi, Pemahaman Ketentuan. JOM. FEKON.
Paramitha, D. A. (2018). Risk Preferences sebagai Variable Moderating Faktor-Faktor Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang melakukan pekerjaan Bebas pada KPP Pratama Kota Kediri. Seminar Nasional dan Call For Paper III, 109-120.
Perpajakan, DJP (2021). UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Edisi 2021 Susunan Dalam Satu Naskah UU CiptaKer.
Rahayu, S.R. 2020. Perpajakan Indonesia: Konsep dan Aspek Formal. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.
Resmi, S. 2017. Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat.
Santoso, W. 2008. Analisis Resiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak sebagai Dasar Peningkatan Kepatuhan Wajib Pajak. Jurnal Keuangan Publik, Vol. 5: 85-137.
Saragih, T. R. (2019). The Influencing Factors of Taxpayer Compliance : Risk Preferences as a Moderating Variable . International Journal of Academic Research in Accounting, Finance and Management Sciences, 269-276.
Sari, Diana. 2016. Konsep Dasar Perpajakan. Bandung: Refika Aditama.
Sari, I. K. (2018). Pengaruh Sosialisasi Perpajakan dan Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak melalui Kesadaran Wajib Pajak sebagai Variable Intervening.
Sari, Y. P. (2019). Pengaruh Sanksi, Pemahaman, Dan Pelayanan Fiskus Terhadapa Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Preferensi Risiko Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi.
Sekaran, U. (2020). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Penerbit Salemba Empat.
Seputro, H. Y. (2016). Diskursus Tax Amnesty Melalui RUU Pengampunan Nasional. JAFFA.
Suandy, E. (2020). Perencanaan Pajak. Jakarta: Penerbit Salemba Empat. Edisi 6.
Suartana, N. M. (2019). Effect Of Tax Yowledge, Serviice Quality, Tax Examination, and Technology Of Compliance Regional Tax Mandatory. International Research Journal Of Management, IT & Social Sciences, 175-183.
Syamsudin, M. (2014). Pengaruh Persepsi Wajib Pajak tentang Kualitas Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Kondisi Keuangan Wajib Pajak dan Preferensi Risiko sebagai variabel moderating (Studi Empiris terhadap Wajib pajak Orang Pribadi di Kota Semarang).
Tresia Risda Saragih, K. A. (2019). The Influencing Factors of Taxpayer Compliance: Risk Preferences as a Moderating Variable. The Influencing Factors of Taxpayer Compliance: Risk Preferences as a Moderating Variable.
Trisnawati, S. A. (2013). Akuntansi Perpajakan. Jakarta: Salemba Empat.
Wahyuningsih, T. (2019). Analisa Dampak Pemahamanan Peraturan Perpajakan, Kualitas Pelayanan Fiskus, Dan Sank (Supomo, 2016)si Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak OP dengan Preferensi Risiko Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Sains, Akuntansi dan Manajemen (JSAM).
Waluyo. (2020). Perpajakan Indonesia. Jakarta: Salemba Empat. Edisi 12.
Yunia, N. N. (2021). Pengaruh Pemahaman Peraturan Pajak, Kualitas Pelayanan Fiskus, Sanksi Pajak, Kesasaran Wajib Pajak Dan Penurunan Tarif Pajak UMKM PP No. 23 Tahun 2018 Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Preferensi Risiko Sebagai Vaiabel Moderasi. Jurnal Kharism.