Abstrak
Latar belakang: PT Smartfren Telecom, Tbk adalah operator penyedia jasa telekomunikasi
berbasis teknologi CDMA yang memiliki lisensi selular dan mobilitas terbatas (Fixed
Wireless Access), serta memiliki cakupan jaringan CDMA EV-DO (jaringan mobile
broadband yang setara dengan 3G) yang terluas di Indonesia.
Tujuan penelitian: untuk menganalisis kinerja keuangan yang diukur dengan metode Du
Pont pada PT Smartfren Telecom, Tbk periode 2018-2020.
Metode penelitian: Metode Penelitian menggunakan metode Du Pont dengan variabel Net
Profit Margin (NPM), Total Assets Turnover (TATO), Return On Investment (ROI), Equity
Multiplier (EM), Return On Equity (ROE). Dalam penulisan ilmiah ini penulis menggunakan
data sekunder, data yang diperoleh dari situs perusahaan Smartfren Telecom, Tbk yang bisa
diakses pada https://www.smartfren.com dan situs Indonesia Stock Exchange (Bursa Efek
Indonesia) yang bisa diakses pada https://www.idx.co.id. Data yang digunakan berupa
laporan keuangan PT Smartfren Telecom, Tbk periode tahun 2018-2020.
Hasil penelitian: Net Profit Margin merupakan presentase dari rasio profitabilitas yang
berfungsi untuk mengukur berapa besar laba bersih setelah pajak terhadap penjualan yang
diperoleh perusahaan. NPM pada tahun 2018-2019 mengalami kenaikan sebesar 33,4%, Hal
ini terjadi karena adanya peningkatan pada penjualan dan laba bersih
Kesimpulan: bahwa dengan menggunakan metode Du Pont yang menggabungkan NPM,
TATO, ROI, EM dan ROE, PT Smartfren Telecom, Tbk berada pada kinerja yang tidak baik.
Kata kunci: Metode Du Pont, Net Profit Margin (NPM), Total Assets Turnover (TATO),
Return On Investment (ROI), Equity Multiplier (EM), Return On Equity (ROE), Kinerja
keuangan
Abstract
Background: PT Smartfren Telecom, Tbk is a telecommunication service provider operator
based on CDMA technology that has a cellular license and limited mobility (Fixed Wireless
Access), and has the widest CDMA EV-DO network coverage (mobile broadband network
equivalent to 3G) in Indonesia.
The purpose of the study to analyze financial performance as measured by the Du Pont
method at PT Smartfren Telecom, Tbk for the period 2018-2020
Research method: The research method uses the Du Pont method with the variables Net
Profit Margin (NPM), Total Assets Turnover (TATO), Return On Investment (ROI), Equity
Multiplier (EM), Return On Equity (ROE). In scientific writing, the author uses secondary
data, data obtained from the Smartfren Telecom, Tbk company website which can be
accessed at https://www.smartfren.com and the Indonesia Stock Exchange (Indonesian Stock
Exchange) website which can be accessed at https:// www.idx.co.id. The data used is in the
form of the financial statements of PT Smartfren Telecom, Tbk for the period 2018-2020.
The results of the study: Net Profit Margin is a percentage of the profitability ratio which
serves to measure how much net profit after tax on sales earned by the company. NPM in
2018-2019 increased by 33.4%, this was due to an increase in sales and net profit.
Conclusion: that by using the Du Pont method which combines NPM, TATO, ROI, EM and
ROE, PT Smartfren Telecom, Tbk is in poor performance
Keywords: Du Pont Method, Net Profit Margin (NPM), Total Assets Turnover (TATO),
Return On Investment (ROI), Equity Multiplier (EM), Return On Equity (ROE), Financial